Saham ASLI Bergerak Liar Usai Suspensi Dicabut: Peluang atau Risiko?

Posted on

caristyle.co.id JAKARTAPT Bursa Efek Indonesia (BEI) secara resmi telah mencabut suspensi atas saham PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI). Keputusan penting ini disambut positif oleh pasar, dengan saham ASLI langsung melonjak signifikan pada hari pertama pencabutan.

Dalam pengumuman resminya, otoritas bursa menyatakan bahwa suspensi efek ASLI di pasar tunai dan pasar reguler telah dicabut, berlaku efektif sejak sesi pra-pembukaan perdagangan pada Selasa, 30 September 2025. Langkah ini memungkinkan saham ASLI untuk kembali diperdagangkan secara normal setelah periode penghentian sementara.

Pencabutan suspensi ini tidak terlepas dari pemenuhan kewajiban perseroan. Sebelumnya, saham ASLI dikenakan suspensi berdasarkan Pengumuman BEI nomor Peng-S-00015/BEI.PLP/07-2025 tertanggal 30 Maret 2025. Penghentian sementara perdagangan efek tersebut merupakan sanksi akibat keterlambatan penyampaian Laporan Keuangan Interim perseroan per 31 Maret 2025.

Manajemen BEI menegaskan bahwa keputusan pencabutan suspensi diambil setelah PT Asri Karya Lestari Tbk berhasil memenuhi seluruh kewajiban yang menjadi penyebab utama dikenakannya penghentian sementara perdagangan efek. Dengan demikian, perseroan telah melengkapi persyaratan yang diperlukan untuk kembali aktif di bursa.

BEI Suspensi Saham BLTZ, SMLE, PUDP dan INDX, Begini Rekomendasi Analis

Selain faktor tersebut, Bursa Efek Indonesia juga menginformasikan bahwa tidak terdapat kondisi lain yang menjadi penyebab lanjutan atas suspensi efek ASLI. BEI meminta kepada seluruh pihak yang berkepentingan untuk senantiasa mencermati keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan demi menjaga transparansi dan keputusan investasi yang tepat.

Respons pasar terhadap pencabutan suspensi saham ASLI ini sangat positif. Pada akhir perdagangan Selasa, 30 September 2025, yang merupakan hari pertama sahamnya kembali diperdagangkan, saham PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) berhasil ditutup melonjak tajam sebesar 34%, mencapai level Rp 67 per saham. Penguatan signifikan ini mencerminkan optimisme investor atas kembalinya ASLI ke lantai bursa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *