Marquez Ungkap Alasan Rossi Tak Masuk Daftar Rival!

Posted on

Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, akhirnya angkat bicara menanggapi absennya namanya dari daftar rival berat Valentino Rossi selama berkarier di ajang MotoGP. Pernyataan dari Marquez ini muncul setelah kontroversi perihal daftar rival yang diungkapkan oleh legenda balap motor tersebut.

Meski demikian, Marquez menunjukkan sikap tenang dan tidak terlalu memusingkan klasifikasi Valentino Rossi perihal rival terberatnya di MotoGP.

Sebelumnya, dalam acara peluncuran livery spesial timnya, Pertamina Enduro VR46 Racing Team, The Doctor, julukan akrab Valentino Rossi, secara gamblang mengulas deretan pembalap MotoGP yang ia anggap sebagai contender utamanya sepanjang karier yang gemilang. Dalam daftar tersebut, nama-nama besar seperti Casey Stoner, Dani Pedrosa, dan terutama Jorge Lorenzo, mencuat sebagai rival pentingnya. Lorenzo bahkan secara spesifik disebut sebagai rival terberat dalam perjalanan balap sang pemilik nomor 46.

Mengutip pernyataannya dari Juara.net dan Crash, Rossi berujar, “Saya punya banyak rival yang hebat. Saya pikir, (yang terhebat) mungkin antara Stoner, Lorenzo, Biaggi, dan Pedrosa.” Meskipun ia mengakui sulit memilih yang paling besar, Rossi akhirnya menunjuk Jorge Lorenzo sebagai yang paling menonjol. Ia menjelaskan, “Mungkin sosok itu adalah Lorenzo, karena kami satu tim… Kami bekerja sebagai rekan setim dalam waktu yang cukup lama. Jadi, hubungan di antara kami bukan hanya sekadar rival, kisahnya agak mirip hubungan asmara.” Penjelasan ini menggambarkan betapa intensnya dinamika antara kedua pembalap itu, melampaui sekadar persaingan di lintasan.

Rival Valentino Rossi Pasang Badan Performa Jeblok Francesco Bagnaia di MotoGP 2025

Meski demikian, di tengah daftar panjang para rival tangguh tersebut, nama Marc Marquez secara mengejutkan tidak disebutkan oleh Valentino Rossi. Padahal, The Baby Alien, julukan untuk Marquez, diketahui sempat terlibat rivalitas yang sangat sengit dengan Rossi, terutama pada musim 2014 dan 2016. Kala itu, kedua pembalap ini bahkan menjadi simbol dominasi dan kejayaan dua pabrikan raksasa Asia, Honda dan Yamaha, di kancah MotoGP.

Menanggapi absennya namanya dari daftar, Marquez menunjukkan sikap yang berbesar hati. Ia menjelaskan alasan di balik persepsi Rossi, “Karena kami tidak pernah bertarung untuk kejuaraan.” Pembalap Ducati Lenovo ini lantas menegaskan bahwa ia tidak bermaksud merendahkan Rossi, terutama terkait fakta bahwa The Doctor belum lagi meraih trofi juara semenjak kedatangannya di MotoGP. Sebaliknya, Marquez justru menyebut Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso sebagai rival terberat dalam karier balapannya, yang juga bersaing di era Rossi. “Bukan seperti itu… (Rossi tak bisa menang saat Marquez hadir),” tambah Marquez. “Hanya saja ketika saya tiba, lawan terbesar saya, misalnya, suatu tahun adalah Lorenzo. Lalu beralih ke Dovizioso,” jelasnya, memberikan sudut pandang pribadinya mengenai persaingan puncak.

Valentino Rossi Lewat, Marc Marquez Dinobatkan sebagai Pembalap Terbaik dalam Sejarah MotoGP

Fakta memang menunjukkan bahwa Valentino Rossi terakhir kali meraih titel juara dunia adalah pada tahun 2009. Sejak kedatangan Marc Marquez di arena MotoGP, pencapaian tertinggi The Doctor adalah posisi runner-up pada musim 2014 dan 2016, menandai pergeseran dominasi di lintasan balap.

Data statistik berikut memperlihatkan perbandingan performa Marc Marquez dan Valentino Rossi dalam klasemen akhir MotoGP selama mereka berkompetisi bersama:

Kebersamaan Rossi dan Marquez di MotoGP:

  • 2013: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 4
  • 2014: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 2
  • 2015: Valentino Rossi ke-2, Marc Marquez ke-3
  • 2016: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 2
  • 2017: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 5
  • 2018: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 3
  • 2019: Marc Marquez 1, Valentino Rossi 7
  • 2020: Valentino Rossi ke-15, Marc Marquez N/A
  • 2021: Marc Marquez ke-7, Valentino Rossi ke-18

Di era terkini, Marc Marquez telah berhasil menyamai rekor gemilang tujuh gelar juara dunia MotoGP yang sebelumnya dipegang oleh Valentino Rossi. Pencapaian ini dikukuhkan oleh The Baby Alien setelah ia memenangi MotoGP Jepang 2025, yang secara matematis membuatnya tak lagi bisa tergusur dari puncak klasemen meskipun masih menyisakan lima seri balapan. Dengan rekor yang kini setara, Marquez memiliki peluang besar untuk melampaui catatan legenda MotoGP tersebut pada musim berikutnya, menandai babak baru dalam sejarah balap motor kelas premier.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *