Geger! Medsos Diblokir: Aturan Ketat Timnas Irak di Jeddah

Posted on

Menjelang duel krusial melawan Timnas Indonesia dan Arab Saudi di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Irak memberlakukan rezim disiplin ketat. Salah satu aturan paling menonjol adalah larangan keras bagi para pemain untuk mengakses media sosial demi memastikan fokus penuh pada pertandingan.

Menurut laporan media Irak, Winwin, skuad Singa Mesopotamia memulai sesi latihan perdana mereka pada Senin (6/10) malam, tak lama setelah tiba di Arab Saudi. Kedatangan delegasi yang dipimpin langsung oleh Presiden Federasi Sepak Bola Irak, Adnan Dirjal, menjadi momen penekanan pentingnya pengawasan ketat selama pemusatan latihan di Jeddah, sebagai persiapan menjelang putaran keempat kualifikasi ini.

Dengan ambisi besar untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, Timnas Irak menetapkan tiga pilar aturan yang wajib dipatuhi seluruh anggota tim. Regulasi ini dirancang untuk menjaga konsentrasi pemain dan mencegah terulangnya insiden yang dianggap mengganggu fokus, seperti yang terjadi saat mereka kalah dari Yordania di Piala Asia Januari 2024, yang menuai kritik tajam.

Aturan pertama adalah menjaga privasi tim secara maksimal selama berada di Jeddah. Ini bertujuan agar seluruh elemen tim dapat menjalani latihan intensif tanpa gangguan, mengingat betapa krusialnya dua pertandingan mendatang bagi perjalanan mereka menuju Piala Dunia 2026.

Pilar kedua menekankan pembatasan pernyataan resmi kepada media. Seluruh pemain dan ofisial hanya diperkenankan berbicara kepada pers jika ada keperluan mendesak. Sementara itu, Pelatih Timnas Irak, Graham Arnold, akan menjadi satu-satunya yang memberikan keterangan resmi dalam konferensi pers yang telah dijadwalkan.

Dan yang paling disorot adalah aturan ketiga: larangan total bermain media sosial bagi semua pemain selama di Jeddah. Kebijakan ini diambil agar para pemain tetap berfokus penuh pada strategi dan performa di lapangan, jauh dari hiruk pikuk dunia maya. Penggunaan ponsel pribadi hanya diizinkan untuk menghubungi keluarga pada waktu-waktu tertentu, bukan untuk aktivitas lain.

Kesungguhan Timnas Irak dalam menatap fase kualifikasi ini tak perlu diragukan. Seluruh pemain dan ofisial diharapkan mematuhi peraturan ketat tersebut demi mencapai tujuan utama: lolos ke Piala Dunia 2026. Harapan besar digantungkan kepada skuad asuhan Graham Arnold ini agar dapat tampil maksimal dan meraih hasil terbaik.

Sebagai informasi tambahan, Timnas Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Timnas Irak pada 12 Oktober pukul 02:30 WIB. Pertandingan ini akan dilangsungkan di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, yang memiliki kapasitas sekitar 62.000 penonton.

Reporter: Kevin Siadari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *