SSIA Restrukturisasi Anak Usaha: Dampaknya ke Investor? Cek Detailnya!

Posted on

caristyle.co.id – JAKARTA. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mengumumkan rencana strategis untuk melakukan restrukturisasi anak usaha, sebuah langkah krusial yang bertujuan untuk mengkonsolidasikan entitas-entitas bisnisnya.

Berdasarkan informasi keterbukaan yang dirilis pada tanggal 24 Oktober 2025, SSIA akan melaksanakan restrukturisasi internal. Ini mencakup pengalihan seluruh saham yang dimiliki perseroan dalam beberapa anak perusahaan. Entitas-entitas yang akan dialihkan adalah PT Sitiagung Makmur (SAM), PT Surya Internusa Hotels (SIH), PT Batiqa Hotel Manajemen (BHM), dan PT Surya Semesta Realti (SSR).

Perlu diketahui, SAM, SIH, BHM, dan SSR merupakan perusahaan terkendali yang seluruh sahamnya berada di bawah kepemilikan SSIA, baik secara langsung maupun tidak langsung. Proses pengalihan saham-saham strategis ini akan dilakukan oleh SSIA kepada PT Suryalaya Anindita International (SAI).

Proyeksi Kinerja SSIA Turun di Tahun Ini, Begini Rekomendasi Analis

Corporate Secretary SSIA, Yulean, menjelaskan bahwa SAI juga merupakan perusahaan anak terkendali yang 86,79% sahamnya dimiliki oleh SSIA, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai bentuk pembayaran atas pengalihan saham-saham tersebut, SAI akan menerbitkan saham baru yang akan dialokasikan kepada Perseroan.

Yulean menambahkan, “Pelaksanaan restrukturisasi ini akan mengakibatkan beralihnya pengendalian atas SAM, SIH, BHM, dan SSR dari yang semula berada di bawah Perseroan menjadi berada di bawah pengendalian SAI.” Rencana penting ini ditargetkan rampung paling lambat pada Desember 2025.

Langkah restrukturisasi anak usaha ini merupakan bagian integral dari upaya SSIA untuk melakukan pengelompokan entitas anak perseroan, khususnya yang bergerak dalam bidang perhotelan, agar berada di bawah satu payung manajemen di bawah SAI. Ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan sinergi operasional.

Meskipun terjadi pengalihan pengendalian langsung, setelah rencana restrukturisasi terlaksana, SAM, SIH, BHM, dan SSR akan tetap menjadi perusahaan terkendali dari SSIA, namun secara tidak langsung. Hal ini memastikan bahwa struktur kepemilikan akhir tidak berubah secara drastis.

Yulean lebih lanjut menegaskan bahwa “pelaksanaan rencana restrukturisasi ini tidak akan menimbulkan dampak material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha SSIA, serta tidak mengubah struktur pengendalian akhir Perseroan maupun pemegang saham pengendali perseroan.” Pernyataan ini memberikan jaminan terhadap stabilitas perusahaan di tengah perubahan strategis ini.

  SSIA Chart by TradingView  

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *