
JAKARTA. Pasar modal Indonesia kembali menunjukkan gairah yang signifikan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan performa positifnya, kokoh di zona hijau sepanjang sepekan terakhir, memancarkan optimisme di kalangan investor.
Menurut data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diakses melalui RTI, IHSG membukukan kenaikan impresif sebesar 2,83%, mengukir posisi di level 8.394,59. Pada penutupan perdagangan Jumat, 7 November 2025, IHSG semakin menguat tipis 0,69%, menambah daftar panjang keuntungan mingguan.
Aktivitas perdagangan di pasar juga terpantau sangat ramai. Sepanjang pekan, volume transaksi saham mencapai 26,36 miliar, dengan nilai perdagangan yang fantastis sebesar Rp 15,67 triliun. Angka-angka ini menunjukkan minat yang tinggi dan likuiditas yang melimpah di pasar saham.
Performa cemerlang IHSG ini tak lepas dari peran sentral investor asing yang menjadi motor penggerak utama. Di penghujung pekan, aksi beli bersih (net buy) investor asing di seluruh pasar tercatat mencapai Rp 918,3 miliar. Secara kumulatif, aliran dana asing masuk ke pasar saham Indonesia sepanjang pekan menembus angka Rp 3,67 triliun.
Investor asing tampak agresif memburu saham-saham berkapitalisasi besar (big caps), khususnya dari sektor perbankan. Minat yang tinggi ini menjadi indikator kepercayaan terhadap fundamental perusahaan-perusahaan raksasa di Indonesia.
Berikut adalah 10 saham dengan pembelian bersih (net buy) terbesar oleh investor asing selama sepekan terakhir:
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai Rp 1,04 triliun
2. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 918,52 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp 729,14 miliar
4. PT Astra International Tbk (ASII) senilai Rp 481,67 miliar
5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 470,99 miliar
6. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) senilai Rp 400,97 miliar
7. PT United Tractors Tbk (UNTR) senilai Rp 270,79 miliar
8. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) senilai Rp 205,07 miliar
9. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) senilai Rp 176,36 miliar
10. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) senilai Rp 117,36 miliar
Kendati IHSG melonjak dan dana asing terus mengalir masuk, ada sejumlah saham yang justru banyak dilepas oleh investor asing. Fenomena ini menunjukkan adanya rotasi portofolio atau strategi diversifikasi di tengah euforia pasar.
Berikut adalah 10 saham dengan penjualan bersih (net sell) terbesar oleh investor asing selama sepekan terakhir:
1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) senilai Rp 502,04 miliar
2. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) senilai Rp 310,92 miliar
3. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) senilai Rp 212,87 miliar
4. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) senilai Rp 159,29 miliar
5. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) senilai Rp 156,53 miliar
6. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) senilai Rp 126,75 miliar
7. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) senilai Rp 113,24 miliar
8. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) senilai Rp 92,43 miliar
9. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) senilai Rp 71,77 miliar
10. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) senilai Rp 52,4 miliar



