
caristyle.co.id Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada perdagangan Selasa (23/12/2025), mengikuti reli Wall Street semalam yang ditopang oleh kembali menguatnya saham-saham bertema kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Saham Nvidia naik lebih dari 1% setelah Reuters melaporkan perusahaan tersebut tengah bersiap memulai pengiriman chip H200 ke China pada pertengahan Februari.
Kontrak Baru Hingga Ekspansi Bisnis Bengalon, Bikin Saham Darma Henwa (DEWA) Menarik
Sentimen positif ini turut mendorong saham-saham teknologi lainnya, dengan Micron Technology melonjak sekitar 4%, sementara Oracle menguat lebih dari 3%.
Di kawasan Asia-Pasifik, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,46% pada awal perdagangan, mencatatkan potensi kenaikan untuk hari keempat berturut-turut.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 0,18%, sedangkan indeks Topix yang mencakup saham-saham berkapitalisasi luas naik lebih tinggi sebesar 0,37%.
Pasar Korea Selatan juga bergerak positif, dengan indeks Kospi naik 0,32% dan indeks saham berkapitalisasi kecil Kosdaq menguat 0,21%.
Sementara itu, kontrak berjangka indeks Hang Seng Hong Kong berada di level 25.909, lebih tinggi dibandingkan penutupan terakhir indeks Hang Seng di posisi 25.801,77.
IHSG Berpeluang Menguat pada Selasa (23/12), Simak Rekomendasi Saham Berikut
Dari Asia Tenggara, Singapura dijadwalkan merilis data inflasi November. Ekonom yang disurvei Reuters memperkirakan laju inflasi Negeri Singa akan naik dan menjadi yang tertinggi sepanjang 2025.
Pada perdagangan semalam di Amerika Serikat, indeks S&P 500 naik 0,64% dan mencatatkan kenaikan selama tiga hari berturut-turut. Dow Jones Industrial Average menguat 0,47%, sementara Nasdaq Composite naik 0,52%.



