Pertarungan sengit antara Dewa United dan Persebaya Surabaya tersaji dalam laga lanjutan Super League 2025/26 yang berlangsung pada Jumat (26/9). Dalam duel yang penuh ketegangan ini, kedua tim harus puas berbagi angka setelah pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1.
Sebagai tuan rumah, Dewa United tampil dengan kekuatan penuh, menurunkan susunan pemain terbaiknya. Di bawah mistar gawang ada Sonny Stevens, ditemani lini belakang oleh Wahyu Prasetyo, Brian Fatari, Nick Kuipers, dan Edo Febriansah. Jaja, Alexis Messidoro, dan Taisei Marukawa mengawal lini tengah, sementara trisula penyerang dipercayakan kepada Egy Maulana Vikri, Stefano Lilipaly, dan Rafael Struick.
Tak mau kalah, Persebaya Surabaya juga mempersiapkan strategi terbaiknya dengan Ernando Ari di bawah gawang. Lini pertahanan Bajul Ijo diperkuat oleh Arief Catur, Rachmat Irianto, Dime Dimov, dan Mikael Tata. Milos Raickovic, Dejan Tumbas, dan Paulo Gali mengisi sektor gelandang, mendukung pergerakan Francisco Rivera, Bruno Moreira, dan Mihailo Perovic di lini serang.
Babak pertama dibuka dengan tempo permainan yang cukup berimbang, meskipun Dewa United terlihat sedikit lebih mendominasi penguasaan bola dan inisiatif serangan. Salah satu peluang emas sempat tercipta ketika Rafael Struick berhasil memenangi duel udara dari situasi sepak pojok, namun sundulan kerasnya dengan gemilang ditepis oleh penjaga gawang Ernando Ari.
Keriuhan sempat pecah ketika Stefano Lilipaly berhasil membobol gawang Persebaya melalui sepakan first time yang indah dari luar kotak penalti. Sayangnya, gol spektakuler tersebut harus dianulir oleh wasit karena posisi offside. Drama semakin memanas pada menit ke-38 ketika Persebaya harus melanjutkan laga dengan sepuluh pemain. Gelandang mereka, Dejan Tumbas, diganjar kartu merah langsung oleh wasit setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Taisei Marukawa, sebuah insiden yang mengubah jalannya pertandingan.
Unggul jumlah pemain, Dewa United akhirnya berhasil memecah kebuntuan dan membuka keunggulan pada menit ke-70. Septian Bagaskara menjadi pahlawan dengan menyambut umpan silang akurat dari Brian Fatari, lalu melesakkan sundulan terarah ke tiang jauh yang tak mampu dijangkau penjaga gawang Persebaya, mengubah skor menjadi 1-0.
Namun, drama belum berakhir dan justru mencapai puncaknya di menit-menit akhir pertandingan. Pada menit 90+7, Persebaya mendapatkan hadiah penalti setelah Arief Catur dilanggar oleh penjaga gawang Dewa United, Sonny Stevens, di kotak terlarang. Bruno Moreira mengambil tanggung jawab sebagai eksekutor penalti pada menit 90+10, dan dengan tenang sukses menjalankan tugasnya untuk menyamakan kedudukan. Gol telat ini memastikan pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1 yang mendebarkan.