
Persib Bandung sukses mengamankan tiga poin krusial setelah menaklukkan Persis Solo dengan skor akhir 2-0 dalam lanjutan ajang Super League 2025/26. Laga yang berlangsung sengit di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Senin (27/10) ini diwarnai oleh drama kartu merah yang diterima oleh tim ‘Maung Bandung’. Kemenangan ini menjadi bukti ketangguhan Persib di kandang.
Tambahan tiga poin dari hasil pertandingan ini mengangkat posisi Persib Bandung ke urutan kelima klasemen sementara dengan total 16 poin dari delapan kali bermain. Sementara itu, Persis Solo masih tertahan di peringkat ke-17 dengan perolehan 5 poin dari sembilan pertandingan, sebuah posisi yang menuntut perjuangan lebih keras bagi Laskar Sambernyawa.
Persib Bandung langsung tancap gas sejak menit awal. Gol pembuka tercipta pada menit ke-12 melalui aksi ciamik Luciano Guaycochea. Menerima umpan di kotak penalti, Guaycochea melepaskan sepakan voli yang meluncur deras tak terbendung ke gawang Persis. Namun, euforia keunggulan Persib tidak berlangsung lama. Pada menit ke-28, Guaycochea harus menerima kartu merah langsung setelah wasit mengecek monitor VAR dan menilai tekel kerasnya terhadap pemain Persis sebagai pelanggaran serius. Keputusan ini memaksa Persib bermain dengan sepuluh orang.

Meski kalah jumlah pemain, Persib justru menunjukkan semangat juang yang luar biasa dan tetap mendominasi jalannya pertandingan, bahkan menciptakan lebih banyak peluang. Salah satu ancaman nyata datang dari sepakan jarak jauh Ramon Souza di menit ke-34 yang tipis melenceng di samping gawang Persis, menunjukkan bahwa daya serang Persib tidak mengendur.
Ramon Souza tampaknya kurang beruntung di babak pertama. Beberapa menit sebelum jeda, tepatnya di menit ke-42, sundulannya yang menyambut umpan matang dari Eliano Reijnders berhasil ditepis dengan gemilang oleh kiper Muhamad Riyandi. Tak lama berselang, dari situasi sepak pojok, Ramon kembali menanduk bola hasil umpan Marc Klok yang sejatinya masuk ke gawang. Sayangnya, gol tersebut dianulir karena bola terlebih dahulu menyentuh tangannya.
Skor 1-0 untuk keunggulan Persib Bandung bertahan hingga turun minum. Sepanjang babak pertama, Persis Solo sama sekali tidak mampu melepaskan satu pun tembakan ke arah gawang, menunjukkan betapa sulitnya mereka menembus pertahanan dan menghadapi tekanan dari tim tuan rumah.

Memasuki babak kedua, Persib tidak mengendurkan serangan dan berhasil menggandakan keunggulan di menit ke-49. Uilliam Barros menjadi pencetak gol kedua setelah melakukan kerja sama satu-dua yang apik dengan Beckham Putra. Barros mengakhiri serangan tersebut dengan sepakan jarak jauh akurat ke pojok kanan bawah gawang Persis, mengubah skor menjadi 2-0.
Persis Solo baru mampu menciptakan peluang pertamanya di laga ini pada menit ke-55. Sho Yamamoto melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, namun arahnya masih melenceng dari gawang, belum mampu mengancam keunggulan Persib. Setelah peluang tersebut, tempo permainan dari kedua tim terlihat sedikit menurun.
Baik Persib maupun Persis tetap berupaya keras untuk mencetak gol tambahan atau memperkecil ketertinggalan hingga akhir pertandingan. Namun, tidak ada gol yang tercipta lagi. Dengan demikian, hasil akhir 2-0 untuk kemenangan Persib Bandung atas Persis Solo tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.



