IHSG Tembus 8.000! Rayakan HUT RI ke-78 di Pasar Modal

Posted on

caristyle.co.id , JAKARTA – Semarak perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 nampaknya telah terasa lebih awal di lantai bursa. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menorehkan sejarah baru dengan menembus level 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8/2025), menandai pencapaian penting bagi pasar modal Indonesia.

Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kautsar Primadi Nurahmad, mengonfirmasi torehan monumental ini. Menurutnya, pencapaian IHSG yang menembus level 8.000 menjelang HUT ke-80 RI ini bukan sekadar angka, melainkan cerminan nyata dari meningkatnya kepercayaan investor terhadap fundamental pasar modal Indonesia di tengah dinamika ekonomi global dan domestik yang dinamis. Ini juga merupakan bentuk kontribusi signifikan dari investor pasar modal dalam mendukung perekonomian nasional pada momen spesial kemerdekaan.

Pada sesi perdagangan Jumat (15/8/2025), IHSG sempat menyentuh level intraday tertinggi 8.017,068 sebelum akhirnya ditutup pada level 7.898,375. Meski tidak ditutup di atas 8.000, rekor penutupan IHSG tertinggi sebelumnya telah dicapai pada Kamis (14/8) di angka 7.931,251, yang juga diiringi dengan kapitalisasi pasar saham yang menembus rekor fantastis, mencapai Rp14,315 triliun.

Tidak hanya pasar saham, performa positif juga terpancar dari perdagangan derivatif di pasar modal Indonesia. BEI mencatat, total volume tahunan transaksi derivatif berhasil mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah sejak produk ini diinisiasi. Rekor tersebut tercetak pada Kamis (14/8) dengan total volume transaksi sebanyak 9.214 kontrak, menunjukkan peningkatan yang luar biasa sebesar 404% dibandingkan posisi akhir tahun 2024.

Lebih lanjut, sektor surat utang juga menunjukkan kinerja yang impresif. Nilai transaksi surat utang melalui Sistem Penyelenggara Pasar Alternatif (SPPA) berhasil mencapai Rp697,14 triliun. Angka ini mencerminkan lonjakan signifikan sebesar 183,24% dibandingkan akhir tahun 2024, menegaskan pertumbuhan yang merata di berbagai segmen pasar modal.

Kautsar menekankan bahwa capaian gemilang ini tidak lepas dari peran strategis Pemerintah Indonesia. Kebijakan-kebijakan yang cermat dan berkesinambungan dalam menjaga fundamental ekonomi yang kuat serta memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan di tengah tantangan global telah menciptakan sentimen positif yang kuat dan meningkatkan kepercayaan pasar secara menyeluruh. Selain itu, kinerja positif IHSG juga merupakan buah sinergi strategis antara PT Bursa Efek Indonesia (BEI), para pelaku industri pasar modal, serta dukungan kebijakan dan program pemerintah yang konsisten dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.

Pemerintah, melalui Kementerian Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Self-Regulatory Organization (SRO) yang mencakup BEI, PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), serta PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), berkomitmen kuat untuk terus memperkuat infrastruktur pasar modal. Upaya ini meliputi perluasan basis investor serta peningkatan literasi dan inklusi keuangan. Diharapkan, langkah-langkah ini akan menjaga momentum positif dan memastikan bahwa pertumbuhan pasar modal dapat memberikan manfaat nyata bagi perekonomian nasional secara berkelanjutan.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *