Laras Faizati: Tersangka Provokasi Demo & Ancaman Bakar Mabes Polri

Posted on

Laras Faizati (26), pegawai lembaga internasional, resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus provokasi demonstrasi melalui media sosial. Ia diduga menyebarkan konten provokatif terkait aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri, yang berpotensi memicu kerusuhan.

Brigjen Pol Himawan Bayu Aji, Dirtipidsiber Bareskrim Polri, menjelaskan modus operandi LFK. “Tersangka membuat dan mengunggah konten video melalui akun Instagramnya, @larasfaizati, yang menimbulkan rasa benci kepada kelompok masyarakat tertentu berdasarkan kebangsaan, serta menghasut dan memprovokasi massa aksi untuk melakukan pembakaran Mabes Polri,” tegasnya pada Rabu (3/9).

Akun Instagram @larasfaizati, yang memiliki lebih dari 4.000 pengikut, menjadi alat utama LFK dalam aksinya. Penangkapan dilakukan pada 1 September 2025, dan penahanan di Rutan Bareskrim dimulai sejak 2 September. Barang bukti yang diamankan meliputi satu KTP, satu unit handphone, dan akses ke akun Instagram tersebut.

Atas perbuatannya, LFK dijerat dengan pasal berlapis: Pasal 48 ayat (1) jo Pasal 32 ayat (1) UU ITE (ancaman hukuman 8 tahun penjara); Pasal 45A ayat (2) jo Pasal 28 ayat (2) UU ITE (ancaman hukuman 6 tahun penjara); Pasal 160 KUHP (ancaman hukuman 6 tahun penjara); dan Pasal 161 ayat (1) KUHP (ancaman hukuman 4 tahun penjara).

Himawan menekankan potensi bahaya konten yang diunggah LFK. Konten tersebut, yang diunggah di dekat obyek vital nasional, dinilai mampu memperkuat aksi anarkisme. “Yang bersangkutan memposting saat demo di Mabes Polri, berpotensi memperkuat tindak anarkisme,” ujarnya.

Bukti yang ditunjukkan dalam konferensi pers memperlihatkan unggahan Instagram Story LFK. Salah satunya, foto dirinya menunjuk gedung Mabes Polri dari tempat kerjanya, dengan narasi bernada provokatif: “When your office is right next to the National Police Headquarters. Please burn this building down and get them all yall I wish I could help throw some stones but my mom wants me home. Sending strength to all the protesters !!” Selain itu, ia juga terlihat mengunggah ucapan belasungkawa kepada Almarhum Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang menjadi korban peristiwa tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *