caristyle.co.id JAKARTA – PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) mengumumkan rencana strategis untuk melaksanakan pembelian kembali saham atau buyback di tengah kondisi pasar modal yang menunjukkan fluktuasi signifikan.
Ivan Darwin, Corporate Secretary Mandiri Herindo Adiperkasa, menjelaskan bahwa keputusan untuk melakukan buyback saham MAHA ini merujuk pada regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), khususnya Peraturan OJK No. 29 Tahun 2023 mengenai Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Perusahaan Terbuka, serta Surat Edaran OJK No. S-102/D.04/2025 yang mengatur Kebijakan Pelaksanaan Pembelian Kembali Saham dalam Kondisi Pasar yang Berfluktuasi Secara Signifikan.
Unilever (UNVR) Realisasikan Buyback 168,8 Juta Saham per September 2025
“Pembelian kembali saham diharapkan mampu meningkatkan keyakinan para investor MAHA terhadap nilai fundamental Perseroan,” ujar Ivan dalam keterangan informasi yang dirilis pada Kamis (23/10/2025).
Lebih lanjut, aksi buyback saham MAHA ini juga akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam pengelolaan modal Perseroan dalam jangka panjang. Saham yang dibeli kembali dan disimpan sebagai saham treasuri memiliki potensi untuk dijual kembali di masa mendatang dengan nilai optimal, seandainya Perseroan memerlukan penambahan modal.
Periode pelaksanaan pembelian kembali saham MAHA ini dijadwalkan mulai tanggal 23 Oktober 2025 hingga 16 Maret 2025. Untuk memuluskan aksi korporasi ini, total biaya yang akan dialokasikan oleh Perseroan mencapai maksimal Rp 153.681.785.824.
Ivan menegaskan bahwa perkiraan nilai nominal untuk buyback saham ini tidak akan melampaui 10% dari modal disetor Perseroan, dengan ketentuan paling sedikit 7,5% saham tetap beredar dari total modal disetor.
Bukalapak (BUKA) Lanjutkan Buyback Saham, Siapkan Dana Rp 420,79 Miliar
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan pembelian kembali saham ini dipastikan tidak akan mengakibatkan penurunan pendapatan dan tidak akan memberikan dampak negatif terhadap pembiayaan Perseroan. Hal ini karena dana yang digunakan merupakan dana internal yang bersumber dari laba ditahan. “Perseroan meyakini bahwa pelaksanaan pembelian kembali saham tidak akan berdampak material terhadap proforma laba per saham, mengingat aksi ini tidak berhubungan langsung dengan kegiatan operasional Perseroan,” jelas Ivan.
Proses buyback saham PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk akan dilakukan melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI). Untuk memastikan kelancaran proses, MAHA akan menggunakan jasa dan perantara pedagang efek.
MAHA Chart by TradingView
Pada sesi I perdagangan Jumat (24/10) pukul 10.33 WIB, harga saham MAHA tercatat berada di level Rp 140 per saham, menunjukkan penurunan sebesar 0,71% dari penutupan perdagangan sebelumnya.
