caristyle.co.id – Lionel Messi menunjukkan performa gemilang saat memimpin Timnas Argentina meraih kemenangan telak atas Timnas Venezuela. Laga krusial ini berlangsung di Estadio Monumental, Buenos Aires, sebagai bagian dari matchday 17 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, pada Jumat (5/9/2025) pagi WIB.
Dalam pertandingan yang penuh makna tersebut, Argentina berhasil menumbangkan Venezuela dengan skor meyakinkan 3-0. Kemenangan ini tidak hanya penting untuk posisi di klasemen, namun juga menyimpan narasi emosional. Laga ini santer disebut-sebut sebagai penampilan kompetitif terakhir Lionel Messi di hadapan publik Argentina, mengingat Tim Tango tidak memiliki agenda partai kandang lagi hingga perhelatan Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Spekulasi mencuat bahwa turnamen akbar tahun depan mungkin akan menjadi panggung terakhir bagi sang superstar berusia 38 tahun sebelum memutuskan untuk gantung sepatu.
Jalannya Pertandingan
Sejak peluit awal dibunyikan, Timnas Argentina langsung mengambil inisiatif serangan dengan gencar. Namun, upaya-upaya yang banyak berpusat pada pergerakan Lionel Messi masih belum berhasil membuahkan hasil hingga paruh pertama babak pertama terlewati. Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-39 melalui aksi brilian Messi.
Gol pembuka ini lahir dari skema serangan terstruktur yang dibangun Leandro Paredes dari lini tengah. Setelah merangsek mendekati kotak penalti, Paredes melepaskan umpan trivela akurat ke arah Julian Alvarez di sisi kanan. Alvarez kemudian dengan cerdik mengecoh satu pemain bertahan Venezuela sebelum menyodorkan bola kepada Messi yang sudah berada di depan mulut gawang. Meskipun jalur tembakannya sempat dihalangi oleh empat pemain Venezuela, termasuk kiper Rafael Romo, La Pulga tetap menunjukkan magisnya. Dengan tembakan chip yang elegan, bola melambung melewati kepala para pemain bertahan dan kiper, melesak masuk ke dalam gawang. Seisi stadion sontak bergemuruh, merayakan gol ke-113 Messi bersama Argentina dengan tepuk tangan meriah dan standing ovation. Gol tersebut sontak melecut semangat skuad besutan Lionel Scaloni untuk terus menekan, namun skor 1-0 tetap bertahan hingga jeda babak pertama.
Memasuki babak kedua, intensitas serangan Argentina tidak mengendur sedikit pun. Peluang berbahaya sempat diciptakan oleh Franco Mastantuono pada menit ke-57. Wonderkid Real Madrid itu melepaskan tembakan melengkung indah dari sisi kanan, meski bola masih sedikit melambung di atas mistar gawang. Tiga menit berselang, giliran Messi yang kembali mendapatkan kesempatan emas di dalam kotak penalti, sayangnya tembakannya berhasil ditepis oleh Romo.
Pada menit ke-76, Lautaro Martinez, yang baru masuk dua menit sebelumnya, berhasil menggandakan keunggulan Argentina. Penyerang tajam Inter Milan itu sigap menyambar umpan silang akurat dari Nico Gonzalez dengan sundulan terarah yang tak mampu dihalau, membuat bola bersarang telak di jaring gawang. Empat menit kemudian, Lionel Messi kembali mencatatkan namanya di papan skor, mengukir brace atau dua gol di pertandingan ini. Kali ini, Messi dengan tenang memanfaatkan umpan matang dari Thiago Almada di dalam kotak 16. Di sisa waktu pertandingan, Argentina terus menggempur pertahanan tim tamu. Namun, tidak ada gol tambahan tercipta, dan skor akhir 3-0 untuk kemenangan Argentina tetap tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan.
FT: Argentina 3-0 Venezuela (Messi 39′, 80′, Martinez 76′)
Berikut Susunan Pemain Argentina vs Venezuela:
Argentina (4-2-2-2): 23-Martinez; 2-Molina, 13-Romero, 19-Otamendi, 3-Tagliafico; 7-De Paul, 5-Paredes (14-Palacios 74′), 21-Mastantuono (16-Gonzalez 63′), 16-Almada (18-Nico Paz 82′); 10-Messi, 9-Alvarez (22-Martinez 74′)
Pelatih: Lionel Scaloni
Venezuela (4-2-3-1): 22-Romo, 15-Navarro (10-Soteldo 56′), 3-Angel, 2-Farraresi, 4-Aramburu; 5-Makoun, 18-Casseres Junior; 7-Savarino, 8-Rincon (16-Yriarte 46′), 20-Bello; 23-Rondon (17-Martinez 56′)
Pelatih: Fernando Batista
