caristyle.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan bulan Desember 2025 dengan sentimen positif yang menggembirakan.
Pada penutupan perdagangan kemarin, Senin, 1 Desember 2025, IHSG berhasil parkir di zona hijau, mencatatkan kenaikan sebesar 0,47% atau bertambah 40 poin, sehingga mencapai level 8.548,78. Kenaikan ini memberikan harapan baru bagi para investor di awal bulan.
Sejak pembukaan pagi, laju IHSG terlihat stabil bergerak di area positif, dengan fluktuasi yang terkendali antara 8.493 hingga 8.553. Pergerakan ini menunjukkan optimisme pasar terhadap prospek investasi di Indonesia.
IHSG Berpeluang Menguat Ditopang Window Dressing, Cermati Saham Jagoan Analis
Aktivitas perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga menunjukkan geliat yang signifikan, dengan total volume perdagangan mencapai 45,48 miliar saham dan nilai transaksi sebesar Rp 21,95 triliun. Angka ini mengindikasikan antusiasme investor dalam bertransaksi di pasar modal.
Secara detail, terdapat 317 saham yang berhasil ditutup menguat, memberikan keuntungan bagi para pemiliknya. Namun, 380 saham mengalami penurunan, dan 113 saham lainnya stagnan. Dinamika ini mencerminkan kompleksitas pasar modal yang selalu berubah.
Meskipun indeks secara keseluruhan menguat, data mencatat bahwa investor asing justru melakukan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 120,38 miliar di seluruh pasar. Fenomena ini menarik untuk dicermati, mengingat dampaknya terhadap pergerakan IHSG.
BBRI dan BUMI Terbanyak, Cek Saham Net Sell Terbesar Asing Sepekan Terakhir
Berikut adalah daftar 10 saham dengan nilai net sell terbesar oleh investor asing pada hari Senin:
1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 428,75 miliar
2. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 192,02 miliar
3. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) Rp 56,21 miliar
4. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 45,45 miliar
5. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 43,96 miliar
6. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 42,94 miliar
7. PT Sentul City Tbk (BKSL) Rp 40,13 miliar
8. PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) Rp 39,02 miliar
9. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) Rp 32,41 miliar
10. PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 25,68 miliar



