Perjuangan Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia memang dimulai dengan hasil yang kurang memuaskan. Bertanding di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, pada Kamis (9/10) dini hari WIB, skuad Garuda harus mengakui keunggulan Arab Saudi dengan skor tipis 2-3. Kekalahan ini tentu menimbulkan pertanyaan besar: bagaimana Timnas Indonesia dapat menjaga asa untuk melaju ke Piala Dunia?
Meskipun demikian, kekalahan perdana ini bukanlah akhir dari segalanya. Langkah Timnas Indonesia masih panjang, dan peluang untuk lolos ke babak selanjutnya, bahkan menuju putaran final Piala Dunia tahun depan, masih terbuka lebar. Fokus utama kini tertuju pada laga krusial berikutnya di Ronde 4, saat Indonesia akan menghadapi tim kuat Irak pada Minggu (12/10) pukul 02:30 WIB.
Pertandingan melawan Irak akan menjadi penentu nasib Timnas Indonesia. Dengan hasil imbang atau kemenangan saja, Garuda masih memiliki harapan untuk mengamankan posisi, baik sebagai juara grup yang lolos otomatis atau sebagai runner-up yang akan melanjutkan perjuangan ke Ronde 5. Lantas, seperti apa skenario hitung-hitungan poin yang bisa mengantarkan Timnas Indonesia ke panggung dunia? Mari kita telusuri lebih jauh.
Timnas Indonesia Menang Lawan Irak
Kemenangan atas Irak akan menjadi kunci penting. Jika Timnas Indonesia berhasil mengamankan tiga poin penuh dari laga tersebut, posisinya akan sangat bergantung pada hasil pertandingan lain antara Arab Saudi dan Irak. Apabila Arab Saudi mampu mengalahkan atau menahan imbang Irak, maka Arab Saudi akan keluar sebagai juara grup dan langsung lolos ke putaran final Piala Dunia. Sementara itu, Timnas Indonesia akan menempati posisi runner-up dan berhak melanjutkan perjuangan di Ronde 5.
Namun, jika skenarionya berbalik, di mana Irak justru berhasil menumbangkan Arab Saudi, maka semua tim (Indonesia, Irak, Arab Saudi) akan sama-sama mengoleksi tiga poin. Dalam kondisi ini, penentuan juara grup dan tim yang lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia melalui Ronde 4 akan ditentukan oleh selisih gol. Artinya, Timnas Indonesia harus mampu meraih kemenangan dengan selisih gol yang lebih superior dari kedua pesaingnya agar bisa melaju langsung.
Timnas Indonesia Imbang Lawan Irak
Skenario hasil imbang melawan Irak akan membuat Timnas Indonesia dan Irak sama-sama mengoleksi satu poin di Grup B. Apabila di laga terakhir Arab Saudi berhasil meraih kemenangan atas Irak, klasemen akhir akan menunjukkan Arab Saudi dengan 6 poin, serta Indonesia dan Irak masing-masing dengan 1 poin. Dalam situasi ini, Timnas Indonesia masih berkesempatan lolos ke Ronde 5 sebagai runner-up, asalkan memiliki selisih gol yang lebih baik dari Irak. Ini berarti Timnas Indonesia perlu berharap Irak kalah dari Arab Saudi dengan skor yang lebih besar dari satu gol.
Bagaimana jika Irak kalah dengan skor tipis, misalnya 2-3, dari Arab Saudi? Kondisi ini akan membuat Irak dan Indonesia memiliki jumlah selisih gol dan jumlah gol yang sama persis. Jika ini terjadi, penentuan peringkat di klasemen akan beralih pada perolehan poin fair play, yang dihitung berdasarkan jumlah kartu yang diterima tim. Sebagai catatan, Timnas Indonesia sendiri telah mengoleksi 3 kartu kuning saat menghadapi Arab Saudi.
Sayangnya, jika Arab Saudi hanya mampu bermain seri atau bahkan takluk di tangan Irak pada laga terakhir, maka Timnas Indonesia dipastikan akan gugur dan tidak dapat melanjutkan perjuangan di Ronde 5. Oleh karena itu, laga krusial melawan Irak menjadi penentu utama dalam perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia.
