Presiden Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, tiba di Indonesia pada Minggu, 10 Agustus 2024, untuk kunjungan kenegaraan yang dinantikan. Kedatangannya disambut hangat oleh delegasi Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, seperti terlihat dalam siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden.
Tampil anggun dalam balutan setelan blazer dan celana bahan berwarna hijau telur asin, Presiden Boluarte menerima karangan bunga sebagai tanda penyambutan. Ia kemudian bersalaman dengan sejumlah pejabat negara, termasuk Menteri Perdagangan, Budi Santoso. Suasana hangat terpancar saat keduanya berjalan berdampingan di atas karpet merah, diiringi alunan musik tradisional Indonesia dan tarian penyambutan yang memukau para tamu dengan kostumnya yang berwarna merah menyala.
Puncak kunjungan Presiden Boluarte adalah penandatanganan Indonesia–Peru Comprehensive Economic Partnership Agreement (IP-CEPA) pada Senin, 11 Agustus 2024. Perjanjian ekonomi komprehensif ini merupakan langkah strategis untuk memperluas akses pasar dan meningkatkan kerja sama perdagangan antara Indonesia dan Peru.
IP-CEPA menjadi bagian penting dari target Indonesia untuk merampungkan sejumlah perjanjian dagang tahun ini, termasuk kesepakatan dengan Kanada dan kawasan Eurasia. Menteri Budi Santoso optimistis, “Jadi tahun ini banyak perjanjian dagang yang bisa kita selesaikan. Kita akan tanda tangani, dengan harapan, pasar kita, ekspor kita semakin besar, semakin meningkat ke negara-negara di dunia.” Pernyataan ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk memperkuat perekonomian nasional melalui kerja sama internasional.