caristyle.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dari level 7.464, setelah mengalami koreksi 0,97% pada penutupan perdagangan Senin, 4 Agustus 2025. Pergerakan IHSG hari ini menarik perhatian para investor.
Menurut Ivan Rosanova, analis Binaartha Sekuritas, IHSG berpotensi mengakhiri fase koreksi jika berhasil bertahan di atas level support 7.432. Ia menambahkan, konfirmasi perubahan tren akan terlihat jika IHSG menembus level resistance di 7.597. Sebaliknya, jika IHSG jatuh di bawah 7.432, indeks diperkirakan akan menguji support berikutnya di level 7.354, yang berdekatan dengan garis rata-rata pergerakan 20 hari (SMA-20).
Secara keseluruhan, level support IHSG hari ini berada di 7.432, 7.354, dan 7.271. Sementara itu, level resistance tercatat di 7.579, 7.667, 7.720, dan 7.805. Kondisi indikator MACD saat ini terpantau netral.
Binaartha Sekuritas memberikan rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini, yang perlu dipertimbangkan oleh para investor:
1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA): Rekomendasi Hold atau trading buy di rentang harga Rp 1.220–1.290. Target harga terdekat: Rp 1.380. Support: Rp 1.220. Resistance: Rp 1.380, Rp 1.460, Rp 1.535.
2. PT Astra International Tbk (ASII): Rekomendasi Buy on weakness di rentang harga Rp 4.800–4.930. Target harga terdekat: Rp 5.250. Support: Rp 4.790. Resistance: Rp 5.250, Rp 5.425, Rp 5.600.
3. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO): Rekomendasi Trading buy di rentang harga Rp 59–62. Target harga terdekat: Rp 71. Support: Rp 58. Resistance: Rp 71, Rp 78, Rp 87.
4. PT Vale Indonesia Tbk (INCO): Rekomendasi Buy on weakness di rentang harga Rp 3.260–3.360. Target harga terdekat: Rp 3.790. Support: Rp 3.260. Resistance: Rp 3.990, Rp 4.190, Rp 4.350.
5. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS): Rekomendasi Hold atau trading buy di rentang harga Rp 1.560–1.590. Target harga terdekat: Rp 1.725. Support: Rp 1.560. Resistance: Rp 1.725, Rp 1.810, Rp 1.920.
Catatan: Rekomendasi saham di atas bersifat teknikal jangka pendek dan dapat berubah seiring dinamika pasar. Investor disarankan untuk selalu mencermati perkembangan sentimen global dan domestik sebelum mengambil keputusan investasi.