caristyle.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan memiliki peluang untuk melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu (13/8/2025). Prediksi ini muncul setelah IHSG berhasil melesat signifikan sebesar 2,44% pada Selasa (12/8), menutup sesi di level 7.791.
Herditya Wicaksana, seorang analis dari MNC Sekuritas, menjelaskan bahwa pergerakan IHSG pada sesi sebelumnya didominasi oleh volume pembelian yang kuat. Menurut analisis teknikalnya, posisi IHSG saat ini diperkirakan berada dalam bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label hitam, atau wave (v) dari wave [c] pada label merah.
IHSG Hampir 7.800, Market Cap Bursa Mencetak Rekor
“Hal tersebut menunjukkan bahwa IHSG masih berpotensi menguat lebih lanjut, dengan target rentang antara 7.805 hingga 7.915,” papar Herditya dalam analisis terbarunya yang diterima Kontan pada Rabu (13/8).
Dengan potensi penguatan ini, Herditya menetapkan level support IHSG di 7.568 dan 7.448. Sementara itu, level resisten kunci yang perlu diperhatikan berada di 7.805 dan 7.910. Mengantisipasi pergerakan pasar, MNC Sekuritas juga merilis beberapa rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan Rabu (13/8), yang patut dicermati investor.
Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk Rabu (13/8), antara lain:
1. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 1.825-1.855
- Target harga: Rp 1.905, Rp 1.985
- Stoploss: di bawah Rp 1.800
IHSG Berpotensi Kembali Menguat, Cermati Saham Rekomendasi Analis, Rabu (13/8)
2. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
- Rekomendasi: buy on weakness pada rentang harga Rp 1.665-1.680
- Target harga: Rp 1.710, Rp 1.755
- Stoploss: di bawah Rp 1.660
PGAS Chart by TradingView
3. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS)
- Rekomendasi: speculative buy di Rp 1.360-1.395
- Target harga: Rp 1.485, Rp 1.555
- Stoploss: di bawah Rp 1.340
Cetak Rekor Tertinggi Baru, Market Cap IHSG Jadi yang Tertinggi di ASEAN
4. PT Solusi Energi Digital Tbk (WIFI)
- Rekomendasi: buy on weakness pada rentang harga Rp 2.530-2.680
- Target harga: Rp 2.790, Rp 2.890
- Stoploss: di bawah Rp 2.480
