caristyle.co.id JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah tipis pada perdagangan Senin (22/9/2025). Berdasarkan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah berada di level Rp 16.607 per dolar AS, mengalami penurunan 0,17% dibandingkan penutupan akhir pekan di Rp 16.578 per dolar AS.
Pergerakan rupiah di Jisdor BI sejalan dengan pergerakan di pasar spot. Di pasar spot, rupiah ditutup pada level Rp 16.611 per dolar AS, menunjukan pelemahan sebesar 0,06% dari penutupan akhir pekan di Rp 16.601 per dolar AS. Pelemahan ini menempatkan rupiah dalam tren yang sama dengan beberapa mata uang Asia lainnya.
Di antara mata uang Asia, dolar Taiwan mengalami pelemahan terdalam dengan penurunan 0,13%, diikuti rupee India (0,13%), yen Jepang (0,07%), dan ringgit Malaysia (0,03%). Rupiah sendiri mencatat pelemahan sebesar 0,06% terhadap dolar AS.
Sebaliknya, beberapa mata uang Asia lainnya justru menguat terhadap dolar AS. Won Korea mencatat penguatan terbesar dengan peningkatan 0,28%, disusul baht Thailand (0,17%), peso Filipina (0,13%), dolar Hong Kong (0,07%), yuan China (0,03%), dan dolar Singapura (0,01%).
Sementara itu, indeks dolar AS, yang mengukur nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia, tetap stabil di angka 97,64, tidak berubah dari penutupan akhir pekan.