Sejumlah wilayah di Pidie Jaya & Aceh Tamiang mulai tampak aktivitas ekonomi

Posted on

Aktivitas masyarakat di Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, perlahan mulai terlihat. Swalayan, toko kelontong, tempat pangkas rambut, sudah beroperasi sejak pagi.

Kehidupan masyarakat di Pidie Jaya memang belum pulih. Banyak rumah masih tertutup lumpur bercampur air. Masyarakat berusaha menyelamatkan barang-barang dari rumah mereka, sedangkan pedagang coba memilah barang dagangan yang masih bisa dijual.

Junaedi, Geuchik Gampong Boangan, Kecamatan Meurah Dua, mengatakan kondisi di Pidie Jaya belum bisa disebut pulih sepenuhnya. 

Namun, semangat masyarakat, terutama di Kecamatan Meurah Dua, ingin pelan-pelan aktivitas ekonomi kembali normal.

“Masyarakat ingin cepat beraktivitas walau di sini masih banyak yang tinggal di pengungsian karena rumahnya masih ada lumpur. Kami terima kasih sudah banyak bantuan beras dan lain-lain. Tapi kami kekurangan air,” ujar Junaedi seperti dikutip dari Badan Komunikasi Pemerintah.

Akses jalan di Kecamatan Meurah Dua tidak ada masalah. Hanya ada genangan di beberapa titik. Keberadaan jalan ini sangat penting untuk mendukung mobilitas masyarakat. Sebab jalan utama yang menghubungkan Aceh-Medan terputus.

Tidak hanya di Pidie Jaya, aktivitas jual beli di Pasar Kuala Simpang, Aceh Tamiang, terpantau mulai aktif. Karena proses pembersihan kios belum selesai, masyarakat memilih berdagang di pinggir jalan, Sabtu (6/12) seperti sayuran dan bahan pokok lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *