Sebuah video viral di media sosial menghebohkan warga Kabupaten Bogor. Video tersebut menampilkan seorang pria yang mengaku menjadi korban pembegalan di Jalan Baru Galuga pada Sabtu malam, 23 Agustus 2024. Pria tersebut menyatakan bahwa empat orang pelaku telah merampas motor maticnya dan membuatnya mengalami luka memar.
Menanggapi laporan tersebut, pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Cibungbulang, di bawah pimpinan Kompol M. Heri Hermawan, bersama Danramil Kapten Chk. Mulyana, langsung membentuk tim gabungan untuk melakukan penyelidikan. Tim bergerak cepat menyusuri lokasi kejadian dan mencari keberadaan korban.
Namun, hasil penyelidikan mengungkapkan fakta mengejutkan. Setelah dimintai keterangan, korban yang berinisial TN mengakui bahwa cerita pembegalan tersebut hanyalah rekayasa. Motor matic yang dilaporkan hilang ternyata telah digadaikan oleh TN sendiri.
Menurut Kompol Heri, TN mengaku berbohong karena takut kepada istrinya setelah menggadaikan motor tersebut. Motivasi di balik penggadaian motor dan tujuan penggunaan uang hasil gadai belum dibeberkan oleh pihak kepolisian.
Kasus ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap informasi yang beredar di media sosial sebelum adanya verifikasi. Kepolisian menghimbau agar masyarakat lebih teliti dan bijak dalam menyikapi informasi yang belum tentu kebenarannya.
Pihak kepolisian menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta menindaklanjuti setiap laporan yang masuk dengan teliti dan cermat. Proses hukum terkait kasus ini akan terus berlanjut, meskipun motif di balik laporan palsu tersebut masih dalam penyelidikan.
