caristyle.co.id – Pernahkah Sase Lovers merasa masakan yang Anda buat tiba-tiba terasa getir di lidah?
Sensasi getir ini tentu saja bisa sangat mengganggu, bahkan merusak kenikmatan hidangan yang seharusnya lezat. Jangan khawatir, rasa getir pada masakan sebenarnya bisa dihindari atau bahkan dihilangkan dengan trik yang tepat.
Meskipun seringkali dianggap sepele, rasa getir ini bisa muncul karena berbagai faktor, terutama dari pengolahan bumbu atau bahan masakan tertentu yang kurang tepat.
Rasa getir sering kali berasal dari bahan-bahan yang memiliki aroma atau rasa yang kuat. Mengenali penyebabnya adalah langkah pertama untuk mengatasi masalah ini.
Berikut adalah panduan lengkap mengenai bahan-bahan yang berpotensi menimbulkan rasa getir dan cara efektif untuk mengatasinya agar masakan Anda selalu sempurna.
Cara Menghilangkan Rasa Getir pada Masakan
Untuk menghindari atau menghilangkan rasa getir pada hidangan, perhatikan cara pengolahan bahan-bahan berikut ini:
1. Daun Jeruk
Daun jeruk adalah bumbu aromatik yang sering digunakan untuk memperkaya rasa masakan. Namun, bagian tengah daun jeruk yang menyerupai batang bisa menjadi pemicu rasa getir jika tidak dibuang. Terlebih lagi saat Anda membuat hidangan seperti peyek, di mana daun jeruk diiris tipis dan dimakan bersamaan.
Untuk mengatasi masalah ini, cukup buang batang yang ada di tengah daun jeruk sebelum Anda mengolahnya. Jangan pernah mencemplungkan daun jeruk utuh bersama batangnya ke dalam masakan Anda.
2. Kunyit
Kunyit adalah salah satu bumbu dasar yang memberikan warna kuning cantik pada masakan. Namun, kunyit bisa menimbulkan rasa getir jika tidak dibakar terlebih dahulu sebelum diolah. Langkah sederhana ini sangat penting untuk menghilangkan senyawa penyebab getir pada kunyit.
Cukup bakar kunyit hingga sedikit gosong di bagian luarnya sebelum dikupas. Setelah itu, kupas kulitnya yang gosong, dan kunyit siap digunakan. Selain itu, jika Anda menumis bumbu yang mengandung kunyit, pastikan untuk menumisnya hingga benar-benar matang untuk menghindari rasa getir yang muncul.
3. Buah Asam
Penggunaan buah asam sering ditemukan dalam beberapa masakan seperti sayur asam. Namun, penting untuk diketahui bahwa buah asam yang masih muda memiliki potensi besar untuk menyebabkan rasa getir yang bisa merusak seluruh hidangan.
Oleh karena itu, hindari penggunaan buah asam muda dalam masakan Anda. Sebagai alternatif yang lebih aman dan terjamin, gunakan saja asam jawa yang memiliki rasa asam murni tanpa sensasi getir.
4. Petis
Petis, bahan khas Jawa Timur yang terbuat dari olahan udang atau ikan, dapat memberikan rasa gurih yang unik pada masakan. Namun, bahan ini sangat sensitif terhadap panas. Petis akan menghasilkan rasa getir jika ditumis atau dimasak terlalu lama.
Untuk mengatasinya, tambahkan petis di akhir proses memasak, atau hanya ketika masakan sudah hampir matang. Ini akan mencegah petis terpapar panas berlebihan dan mempertahankan rasa aslinya yang lezat.
Peran Peralatan Masak dalam Rasa Getir
Selain bahan makanan dan bumbu, ternyata peralatan masak juga bisa menjadi penyebab masakan terasa getir. Tahukah Anda, sebaiknya tidak menggunakan bahan masakan yang bersifat asam saat memasak dengan peralatan berbahan aluminium?
Asam dapat melarutkan sebagian kecil logam pada aluminium, yang kemudian akan menghasilkan rasa pahit atau getir pada makanan. Bahan asam dalam hal ini termasuk cuka, jeruk nipis, asam jawa, dan bahan masakan penghasil asam lainnya.
Selain bahan asam, telur juga dapat menghasilkan efek yang sama jika dimasak dalam peralatan aluminium. Untuk mencegah rasa getir ini muncul, selalu gunakan peralatan masak berbahan stainless steel, kayu, atau bahan lain selain aluminium saat Anda membuat masakan yang menggunakan asam atau telur.
Nah, sekarang Anda sudah tahu kan berbagai penyebab rasa getir pada masakan dan bagaimana cara mengatasinya. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda menciptakan hidangan yang selalu lezat!
