Yen Terus Melemah: Intervensi Bank Sentral Jepang Jadi Sorotan?

Posted on

caristyle.co.id JAKARTA. Nilai tukar Yen Jepang (JPY) kembali tertekan, menembus level 156,5 terhadap dolar AS pada hari Senin (24/11). Pelemahan ini menghapus sebagian penguatan yang terjadi di sesi sebelumnya, di tengah fokus para pelaku pasar pada serangkaian pernyataan verbal dari para pejabat tinggi Jepang yang berupaya menahan laju penurunan mata uang tersebut.

Sinyal intervensi semakin kuat ketika Takuji Aida, penasihat Perdana Menteri Sanae Takaichi, pada hari Minggu (23/11) menyatakan bahwa Tokyo siap secara aktif melakukan intervensi di pasar valuta asing. Langkah ini dipandang perlu untuk mengimbangi dampak negatif pelemahan Yen terhadap perekonomian Jepang.

Sebelumnya, seperti dilaporkan Tradingeconomics pada Senin (24/11), Gubernur Bank of Japan (BOJ) Kazuo Ueda dan Menteri Keuangan Satsuki Katayama juga menyampaikan komentar serupa terkait pelemahan Yen. Pernyataan-pernyataan ini memicu spekulasi bahwa pemerintah Jepang mungkin akan mengambil tindakan nyata jika nilai tukar Yen mendekati level 160 per dolar AS, sebuah ambang batas yang memicu intervensi di masa lalu.

Tekanan terhadap Yen semakin meningkat setelah mata uang ini mencapai titik terendah dalam sepuluh bulan terakhir. Kekhawatiran pasar terkait kesehatan fiskal Jepang muncul seiring dengan rencana paket stimulus besar-besaran yang diusung oleh PM Takaichi. Selain itu, kebijakan pemerintah yang tetap mempertahankan suku bunga rendah juga menjadi faktor yang membebani nilai tukar Yen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *