Tragis! Korban Bencana Aceh, Sumut, Sumbar Meninggal Dunia Jadi 539

Posted on

caristyle.co.id – Operasi SAR yang digelar Basarnas di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) terus membuahkan hasil. Hingga pukul 21.00 WIB tadi malam (1/12), data yang terkumpul menunjukkan angka yang memilukan: lebih dari 500 orang meninggal dunia akibat bencana yang melanda ketiga provinsi tersebut.

Informasi yang disampaikan Basarnas kepada media mengungkap detail yang lebih spesifik. Di Sumatera Utara, tercatat 217 korban jiwa. Selain itu, 168 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan terus dalam pencarian. Korban-korban ini berasal dari berbagai daerah di Sumut, meliputi Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Langkat, Deli Serdang, Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Pakpak Bharat, dan Humbang Hasundutan.

“Total yang berhasil dievakuasi mencapai 3.029 jiwa. Sayangnya, 217 jiwa meninggal dunia dan 168 masih dalam proses pencarian,” jelas Basarnas pada Selasa pagi (2/12), menggambarkan betapa beratnya situasi di lapangan.

Di Aceh, data terbaru dari operasi SAR juga memaparkan angka yang menyedihkan. Sebanyak 156 korban dinyatakan meninggal dunia, dan 169 lainnya hilang. Daerah-daerah yang terdampak di Aceh antara lain Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Bener Meriah, Bireuen, Gayo Lues, Subulussalam, Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Tengah, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, dan Kota Langsa.

Sementara itu, Sumatera Barat mencatat 166 korban meninggal dunia dan 116 orang hilang. Upaya pencarian intensif terus dilakukan oleh Basarnas bersama Tim SAR Gabungan untuk menemukan ratusan korban yang masih belum ditemukan. Korban di Sumbar berasal dari wilayah-wilayah yang terkena dampak bencana, seperti Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Kota Padang, Kota Bukittinggi, Tanah Datar, Solok, Solok Selatan, dan Kota Padang Panjang.

Titiek Soeharto dan Didit Prabowo Kunjungi Korban Banjir Aceh, Netizen Berharap Bencana Segera Berlalu

Jika diakumulasikan, total korban meninggal dunia akibat bencana di tiga provinsi tersebut mencapai 539 orang hingga pukul 21.00 WIB tadi malam. Sementara itu, 453 orang masih dinyatakan hilang. Perlu dicatat bahwa angka ini berbeda dengan data yang dirilis oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), yang mencatat 604 korban meninggal dunia.

Perbedaan data dalam operasi SAR dan situasi tanggap darurat bencana adalah hal yang umum terjadi. Hal ini disebabkan oleh dinamika di lapangan, di mana jumlah korban meninggal dunia, korban hilang, dan korban luka-luka terus berubah dari waktu ke waktu. Data BNPB mencatat 156 korban meninggal dunia di Aceh, 165 di Sumbar, dan 283 di Sumut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *