Kiprah tak terkalahkan Liverpool di Liga Inggris musim ini harus berakhir. Menghadapi Crystal Palace dalam laga tandang yang sengit di Selhurst Park pada Sabtu (27/9) malam WIB, The Reds tumbang dengan skor tipis 1-2, menandai kekalahan perdana Liverpool di kompetisi tersebut.
Tuan rumah Crystal Palace langsung mengejutkan dengan membuka keunggulan di menit kesembilan. Berawal dari skema sepak pojok yang terencana apik, tendangan keras Ismaila Sarr berhasil menembus jala gawang Liverpool, membuat mereka tertinggal lebih awal.
Setelah gol pembuka tersebut, Palace tak mengendurkan tekanan. Penyerang mereka, Jean Mateta, beberapa kali mengancam pertahanan Liverpool. Salah satu peluang emasnya datang setelah berhasil mengecoh Konate, namun sepakan Mateta masih bisa dimentahkan dengan gemilang oleh kiper Alisson.
Ancaman dari Jean Mateta berlanjut. Hanya berselang beberapa menit, striker lincah itu kembali membahayakan gawang Liverpool dengan percobaan dari jarak jauh. Sayangnya, tendangan kerasnya kali ini hanya membentur tiang gawang, mencegah Palace memperlebar keunggulan.
Pertahanan solid Palace membuat Liverpool kesulitan mencari gol balasan. Namun, asa The Reds kembali menyala di menit ke-87. Melalui sebuah serangan cepat, Federico Chiesa berhasil melesakkan tendangan voli spektakuler yang tak mampu dijangkau kiper Palace, mengubah skor menjadi 1-1 dan memberikan harapan di penghujung laga.
Namun, kegembiraan Liverpool tak berlangsung lama. Hanya beberapa saat kemudian, Crystal Palace kembali unggul berkat gol dramatis di menit-menit akhir. Sepakan kaki kiri Eddie Nketiah dengan akurat menembus jala Alisson, memastikan gol kemenangan Palace dengan skor 2-1 yang bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Hasil pertandingan ini berdampak signifikan pada klasemen Liga Inggris. Berkat kemenangan penting ini, Crystal Palace berhasil merangsek naik ke posisi kedua dengan mengoleksi 12 poin. Di sisi lain, meski menelan kekalahan, Liverpool masih kokoh di puncak tabel dengan total 15 angka, namun kini dengan ancaman yang lebih nyata dari para pesaingnya.
