Rien Wartia Trigina, atau yang lebih dikenal dengan nama Erin Taulany, tidak menampakkan diri dalam sidang lanjutan perkara perceraiannya dengan sang suami, komedian sekaligus presenter kondang Andre Taulany. Kehadirannya diwakilkan oleh tim kuasa hukumnya, menandai babak baru dalam proses hukum rumah tangga mereka.
Wahyu Purnomo, kuasa hukum Erin Taulany, memberikan penjelasan terkait absennya kliennya di persidangan. Menurut Wahyu, Erin baru saja kembali dari perjalanan jauh ke luar negeri. Ia diketahui baru pulang setelah mengantar putranya ke Inggris, sebuah perjalanan yang tentunya memakan waktu dan energi.
“Beliau baru balik mengantar putranya ke Inggris, baru balik kemarin. Jadi secara kondisi fisik masih lelah ya, bisa dipahami lah sangat lelah, long flight gitu ya,” terang Wahyu, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, belum lama ini. Kondisi fisik yang menurun setelah penerbangan panjang menjadi alasan kuat di balik ketidakhadiran Erin di muka sidang.
Mengenai permohonan cerai yang diajukan oleh Andre Taulany di Pengadilan Agama Jakarta Selatan ini, pihak kuasa hukum Erin memilih untuk belum memberikan rincian lebih lanjut. Wahyu Purnomo masih bungkam terkait sikap pasti kliennya atas gugatan perceraian tersebut.
Ia belum bersedia membeberkan apakah Erin akan berupaya mempertahankan biduk rumah tangganya yang telah berjalan lama, atau justru menerima keputusan untuk berpisah. “Nanti pas mediasi. Nanti prinsipal yang akan sampaikan ya,” jelas Wahyu, mengindikasikan bahwa sikap resmi Erin baru akan disampaikan langsung oleh yang bersangkutan pada tahap mediasi.
Wahyu, kendati demikian, sempat menanggapi ketegasan Andre Taulany yang dikabarkan sudah mantap untuk berpisah. Menurutnya, Andre memiliki hak penuh untuk menentukan pilihannya. “Ya itu, itu hak beliau, harus dihormati ya, itu hak beliau,” tegas Wahyu, menunjukkan penghormatan terhadap keputusan pribadi Andre.
Sebagai informasi penting, permohonan cerai kali ini merupakan upaya keempat yang diajukan Andre Taulany terhadap Erin Taulany. Namun, ada perbedaan signifikan dari tiga permohonan sebelumnya. Jika sebelumnya tiga gugatan cerai diajukan di Pengadilan Agama Tigaraksa, kini Andre memilih Pengadilan Agama Jakarta Selatan sebagai lokasi pendaftaran. Permohonan cerai terbaru ini telah terdaftar di sistem Pengadilan Agama Jakarta Selatan sejak tanggal 12 September 2025, dengan proses pendaftaran yang dilakukan secara daring oleh tim kuasa hukum Andre.
Gugatan cerai ini menambah daftar panjang riwayat permohonan cerai yang diajukan oleh Andre Taulany. Diketahui, Andre dan Erin telah mengikat janji suci pernikahan pada tanggal 17 Desember 2005. Dari ikatan pernikahan tersebut, mereka dikaruniai tiga buah hati: dua anak laki-laki dan satu anak perempuan, yang kini menjadi sorotan di tengah proses perceraian orang tua mereka.
