Aktris terkemuka, Amanda Manopo, berhasil menggemparkan jagat maya dengan kabar pernikahannya bersama Kenny Austin yang berlangsung pada Jumat, 10 Oktober lalu. Resmi mengikat janji suci di The Langham Jakarta, sorot mata publik tak henti mengagumi penampilan sang mempelai perempuan yang memukau dalam balutan gaun pengantin berinspirasi putri Eropa yang anggun.
Gaun putih yang dikenakan Amanda Manopo dirancang dengan kerah v-neck tinggi yang elegan, dihiasi detail tepi bergelombang yang indah, mengikuti sulaman atau embroidery yang rumit pada bagian bodice. Keselarasan antara bodice bersulam yang kaya detail itu kemudian menyatu harmonis dengan rok silk bersiluet lebar yang mengembang megah.
Pesona gaun ini semakin terpancar berkat struktur bak korset yang menawan di antara rok dan bodice. Struktur ini dengan apik memeluk pinggang Amanda, membentuk siluet hourglass shape yang menonjolkan keanggunan. Rok ball gown tersebut tampak mengembang sempurna, sebuah testament dari keahlian draping sang desainer ternama, Hian Tjen.
Menurut informasi resmi dari Bridestory, gaun indah rancangan Hian Tjen ini terinspirasi langsung dari gaun pengantin ikonik yang dikenakan oleh Grace Kelly pada tahun 1956. Sebagai aktris Amerika Serikat yang menikah dengan Pangeran Monako, Pangeran Rainier III, Grace Kelly memang menjadi simbol keanggunan seorang putri sesaat setelah pernikahannya.
Keduanya, baik gaun Amanda Manopo maupun gaun pengantin Grace Kelly, memiliki kesamaan struktur yang mencolok. Keduanya sama-sama terdiri dari dua bagian gaun yang kontras: sebuah bodice yang penuh sulaman dan rok mengembang berbahan silk yang mewah.
Meskipun memiliki esensi yang serupa, terdapat perbedaan modern yang jelas. Gaun Grace Kelly tampil dengan kerah tinggi tertutup yang klasik, sementara gaun Amanda Manopo lebih berani dan kontemporer dengan potongan deep v-neck. Kendati demikian, kedua gaun tersebut sukses memancarkan nuansa yang sama: klasik, anggun, dan tak lekang oleh waktu.
Dalam unggahan di Instagram resminya @hiantjen pada Minggu, 12 Oktober, Hian Tjen mendeskripsikan karyanya dengan penuh kebanggaan. “Atasan berlengan panjang dengan sulaman serta rok bervolume dengan draping menciptakan sebuah perpaduan yang menyegarkan; menghadirkan twist yang tampak lembut, tetapi rumit. Bernuansa romantis dengan sulaman tangan yang kompleks dan dreamy, tampilan pemberkatan pengantin kami sungguhlah menawan,” tulisnya, menggarisbawahi detail dan keindahan rancangannya.
Untuk memusatkan perhatian pada gaun megahnya, Amanda Manopo memilih tatanan rambut sleek bun atau sanggul yang rapi dan klimis. Pilihan sederhana namun cerdas ini sangat serasi ketika dipadukan dengan veil atau tudung pengantin yang menjuntai panjang, menciptakan kesan keseluruhan yang harmonis dan elegan.
Bagaimana dengan riasan pengantinnya? Dipoles oleh Makeup Artist Bennu Sorumba, Amanda Manopo tampil segar dengan complexion flawless dan warna lipstik yang merona. Untuk menambahkan sentuhan drama dan kedalaman pada riasan tersebut, area mata Amanda dipoles dengan gaya brown smokey eye yang memancarkan aura glamor.
Kisah cinta Amanda Manopo dan Kenny Austin bermula pada tahun 2018 ketika keduanya pertama kali berkenalan. Takdir kembali mempertemukan mereka pada tahun 2024, saat keduanya bekerja sama dalam serial televisi berjudul Cinta Yasmin. Dari kolaborasi inilah, benih-benih cinta tumbuh di lokasi syuting atau biasa disebut cinlok, yang akhirnya mendorong mereka untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius.
“Kami yakin akan satu sama lain karena merasa sudah cocok dan sama-sama menginginkan hubungan yang serius. Kenny pun melamar saya secara private, di momen saat kami hanya berdua, tanpa fotografer ataupun pihak-pihak lain. Ini menjadi momen yang spesial untuk saya karena di tengah kesibukan kami berdua, Kenny selalu berusaha meluangkan waktunya untuk saya,” tutur Amanda, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Bridestory, menggambarkan betapa istimewanya momen lamaran yang penuh keintiman itu.
